27 APRIL 2015
RESITAL KANCILDi tahun 2007 Doris Hochscheid, pemain cello, dan Frans van Ruth, pianis, mendirikan 'Stichting Cellosonate Nederland' (Yayasan Sonata Cello Belanda; www.cellosonate.nl). Cellosonate Nederland bertujuan untuk mempromosikan repertoar musik kamar Belanda untuk cello dan piano, dan kualitas musik yang luar biasa daripadanya. Kegiatan yayasan tersebut termasuk: menciptakan katalog online komposisi Belanda untuk cello dan piano yang lengkap; mengintegrasikan setidaknya satu komposisi Belanda di setiap program konser yang the duo tampilkan; mengatur serangkaian musik kamar di Konservatori Amsterdam yang mana di dalamnya karya-karya musik kamar Belanda ditampilkan bersama dengan mahasiswa master; dan sebuah proyek cd yang luas dari 6 cd, “Dutch Cello Sonatas 1900-1950”, bekerja sama dengan Musikproduktion Dabringhaus und Grimm (MDG), sehingga mendokumentasikan musik Belanda untuk violoncello dan piano.
Semua volume proyek ini (2008-2013) diterima dengan banyak pujian kritis: 10 bintang (dari sepuluh) di majalah cd/dvd berbahasa Belanda Luister, pilihan editor di e-magazine Belanda Opus Klassiek dan opus d'or di e-magazine Perancis Opus HD. Vol.2 terpilih sebagai cd musik kamar terbaik tahun 2009 oleh para pendengar stasiun radio klasik Belanda Radio-4. Majalah Jerman class:aktuell menilai bahwa proyek CS volume enam 'memiliki status kultus' dan menyebutnya sebuah 'monumen yang indah untuk praktek komposisi cello dan piano Belanda.
Selama bertahun-tahun, Doris Hochscheid dan Frans van Ruth telah membangun sebuah repertoar bersama dari sekitar 120 komposisi, mulai dari gamba sonata J.S. Bach hingga sejumlah karya yang berkembang yang telah secara khusus disusun untuk mereka.
Duo ini telah menerima banyak pujian kritis atas pemrograman Second Cello Sonata karya Mendelssohn yang indah dari mereka dalam kombinasi dengan transkripsi abad ke sembilan belas Second Violin Sonata dari Schumann, atas penafsiran profokatif mereka untuk Sonata muda dari Richard Strauss dan atas render mereka yang kaya warna untuk Sonata dari Debussy. Doris Hochscheid dan Frans van Ruth juga mencurahkan energi mereka untuk tantangan menampilkan komposisi kontemporer.
Roderik de Man di antara komposer Belanda adalah yang telah ditunjuk untuk menciptakan karya untuk pasangan tersebut. Komposisinya Cordes invisibles untuk cello, piano dan tape memenangkan hadiah pertama pada Kompetisi untuk Musik Elektrik-akustik tahun 2005 di Bourges (Perancis). Duo ini juga telah memberikan première karya dunia dengan memimpin komposer asing Mark Anthony Turnage (Two Vocalises, Amsterdam 2001) dan Krzysztof Meyer (Cello Sonata No.2, Festival Musik Kiev 2006).
Tujuan utama para musisi, yaitu menghadirkan musik dimana mereka telah mendedikasikan diri mereka sebagai komposisi duo yang alami dan menarik, diakui oleh seorang kritikus Amerika yang menulis: “Jarang memiliki tim cello dan piano yang tampak begitu bersatu, dalam maksud dan dalam aksi”.
27 April 2015 | 19:00 WIB
Di Brain Academy Concert Hall
Jl. Rinjani No. 18 Semarang
Undangan gratis bisa diambil di Yayasan Widya Mitra
Jl. MT. Haryono No. 360 Semarang
Link :
https://www.facebook.com/events/822813097808756/
